Drama Sampek Engtay akhirnya naik panggung

Sejak awal didirikan pada tahun 1977, Teater Koma secara konsisten menyajikan berbagai drama yang menarik dan menghibur bagi pecinta teater.

Pandemi yang menghantam dunia membuat berbagai pertunjukan di atas panggung harus ditunda untuk mencegah penyebaran Covid-19.

Seiring waktu, Teater Koma kembali ke proses dan mengadakan drama berjudul Sampek Engtay untuk menjawab kerinduan para pendukungnya.

Drama, didukung oleh Bakti Budaya Djarum Foundation, dipentaskan pada hari Sabtu, 5 Maret hingga Minggu, 6 Maret 2022 pukul 13.00 dan 18.30 WIB di Ciputra Artpreneur, Ciputra World Jakarta.

Dengan kapasitas terbatas ini, sebagian besar penonton adalah mereka yang telah membeli tiket sejak dua tahun lalu.

Ini adalah cara Teater Koma menanggapi dukungan dan kepercayaan pemegang tiket yang selama dua tahun tetap setia untuk menunggu drama Sampek Engtay di atas panggung.

Terima kasih kepada para pecinta seni yang telah dengan setia menunggu, semoga penantian lama ini dapat dilunasi dengan penampilan kami, “kata Ratna Riantiharno sebagai pemimpin produksi Teater Koma.

Drama yang awalnya dipentaskan pada Maret 2020, menceritakan kisah Engtay, seorang gadis dari Serang, yang ingin pergi ke sekolah di Betawi. Pada saat itu, wanita dilarang bersekolah.

Setelah berusaha keras untuk meyakinkan orang tuanya, Engtay pergi ke Betawi menyamar sebagai seorang pria.

Ketika tersesat di jalan, Engtay bertemu dengan Sampek, yang kebetulan pergi ke sekolah yang sama.

Di sinilah awal cinta Engtay berkembang. Berbagai isyarat yang dilemparkannya ke Sampek. Tapi, Sampek yang kutu buku dan rajin belajar sama sekali secara tidak sadar.

Akankah Engtay membuka identitasnya ke Sampek? Apa nasib cinta mereka?

pembeli tiket yang telah menyimpannya dan dulu antusias untuk menonton permainan ini sejak 2020 saat itu.