Titik Letak Lokasi Astronomis Kamboja Beserta Keadaan Geografis Serta Sosialnya

Kamboja ialah salah satu negeri di daerah Asia Tenggara yang tergabung dalam Association of Southeast Asian Nations( ASEAN). Negeri sisa jajahan Prancis ini baru merdeka serta berdaulat pada 9 November 1953.

Mengutip novel Pengetahuan Sosial Geografi 3 terbitan Grasindo, Kamboja merupakan negeri kerajaan konstitusional yang mempunyai sistem pemerintahan berupa parlementer. Kepala negeri kamboja dijabat oleh seseorang Raja, sebaliknya kepala pemerintahannya dipandu Perdana Menteri.

Sebagian besar penduduk Kamboja berasal dari bangsa Khmer, sedangkan sisanya merupakan orang- orang dari suku pedalaman Vietnam, Tionghoa, Cham, serta lain- lain. Dalam kehidupan tiap hari, warga Kamboja berbicara dengan bahasa Khmer, tetapi terdapat pula yang memakai bahasa Prancis serta Inggris.

Lalu, di mana letak astronomis Kamboja? Semacam apa keadaan geografis serta sosial negeri tersebut? Buat mengenali lebih lanjut data negeri Kamboja, ikuti penjelasannya dalam pembahasan berikut ini.

Letak Astronomis Kamboja

Dirangkum dari novel Wahana IPS Ilmu Pengetahuan Sosial terbitan Yudhistira Ghalia Indonesia, Kamboja mempunyai luas daerah sebesar 181. 035 km2. Tidak jauh berbeda dengan negeri di kawasan Asia Tenggara yang lain, Kamboja terletak pada satu titik garis lintang serta garis bujur.

Letak astronomis Kamboja terletak pada 10°- 15º LU serta 102º hingga 107º BT. Perihal ini ialah salah satu aspek yang menimbulkan Kamboja jadi negeri beriklim Tropis. Masa kemarau di negeri ini berlangsung pada Desember sampai Maret, sebaliknya masa penghujan terjalin pada April sampai November.

Keadaan Geografis Kamboja

Kamboja ialah negeri yang terletak di tengah jalan perdagangan Tiongkok, India, serta Asia Tenggara. Posisi geografis Kamboja berbatasan langsung dengan Thailand di sebelah barat, Laos di sebelah utara, Vietnam di sebelah timur, serta Laut Cina Selatan di sebelah selatan.

Dilansir dari halaman Country Reports, daerah Kamboja terdiri atas dataran rendah serta pegunungan. Dataran rendah terletak di dekat Danau Tonle Sap, Sungai Mekong, serta Sungai Bassac.

Kawasan ini pula dikelilingi oleh 3 pegunungan, ialah Pegunungan Dumei, Moi, serta Cardarmon. Sebagian karakteristik dari dataran rendah di Kamboja merupakan selaku berikut.

  • Sawah datar yang nampak tidak berujung.
  • Ladang yang dipadati dengan alang- alang serta rumput besar.
  • Ladang tumbuhan yang ditumbuhi jagung, tembakau, wijen, serta tapioka.

Sedangkan itu, daerah pegunungan Kamboja terletak di sebelah barat energi, selatan, serta utara. Kebanyakan pegunungan Kamboja mempunyai ketinggian kurang dari 100 m di atas permukaan laut. Puncak paling tinggi di kawasan pegunungan Kamboja merupakan Gunung Phnum Aoral.

Keadaan Sosial serta Mata Pencaharian Penduduk Kamboja

Sebagian besar penduduk Kamboja merupakan bangsa Khmer, sedangkan sisanya berasal dari etnis Tiongkok serta Vietnam. Jumlah penduduk Kamboja terbilang sedikit, perihal ini diakibatkan oleh perang kerabat yang terjalin berulang kali.

Kamboja diperkirakan mempunyai tingkatan perkembangan penduduk sebesar 1, 7 persen tiap tahunnya. Bagi sensus pada tahun 2020, jumlah penduduk Kamboja cuma menggapai 16, 7 juta jiwa.

Dekat 85% penduduk Kamboja ialah pemeluk agama Buddha yang sudah ditetapkan jadi agama nasional semenjak abad ke- 15. Tidak cuma Buddha, sebagian warga Kamboja pula terdapat yang menganut agama Kristen, Islam, serta aliran keyakinan yang lain.

Mata pencaharian utama penduduk Kamboja terletak di zona pertanian, perkebunan, serta perikanan. Komoditas panen yang dihasilkan antara lain umbi- umbian, jagung, sayur- mayur, padi, karet, tembakau, serta lain- lain.

Tidak hanya bertani, warga Kamboja pula menciptakan duit di bidang pertambangan serta industri yang menunjang pengolahan hasil pertanian, salah satunya merupakan industri rokok dengan produk tembakau setempat.